Selain susu segar pasteurisasi, ada pula susu yang diolah dengan teknik Ultra High Temperature atau lebih dikenal dengan sebutan susu UHT. Keduanya sama-sama mengandung nutrisi yang dapat mendukung kebutuhan gizi harian. Namun, adakah perbedaan di antara keduanya?
Hingga saat ini masih banyak orang belum mengetahui perbedaan antara susu UHT dan fresh milk pasteurisasi. Padahal, pengetahuan tentang kedua jenis susu tersebut sangat penting agar Anda bisa menentukan pilihan terbaik. Ingin tahu lebih jauh tentang susu UHT dan fresh milk pasteurisasi? Yuk simak tanya jawab berikut ini!
Jawab: susu sapi segar dikenal sebagai super food karena kaya kandungan nutrisi. Oleh sebab itu, pengolahan susu yang menggunakan temperatur tinggi berisiko membuat nutrisinya berkurang drastis. Ada dua metode pengolahan paling populer untuk mengawetkan susu, yaitu pasteurisasi dan Ultra High Temperature (UHT).
Pasteurisasi adalah teknik sterilisasi pada suhu rendah (antara 720C hingga 850C) selama 4-5 detik. Sementara itu, UHT adalah teknik sterilisasi pada suhu tinggi (antara 1350C hingga 1450C) selama 10-15 detik.
Berdasarkan kedua proses tersebut, pasteurisasi merupakan proses pengolahan terbaik karena membuat kandungan nutrisi dalam susu lebih terjaga daripada proses UHT.
Jawab: Kandungan nutrisi susu pasteurisasi tidak banyak mengalami perubahan karena diproses dengan temperatur rendah. Pasteurisasi sangat efektif menghilangkan bakteri patogen atau yang merugikan, namun tetap mempertahankan nutrisi alami yang memberikan manfaat bagi tubuh.
Sebaliknya, proses pemanasan dengan temperatur tinggi membuat kandungan nutrisi susu UHT mengalami perubahan cukup signifikan. Protein pada susu UHT akan terurai menjadi struktur primernya (disebut denaturasi) sehingga jumlah protein yang hilang lebih banyak dibandingkan pada susu pasteurisasi. Di samping itu, sterilisasi dengan suhu tinggi seperti teknik UHT mengubah kalsium larut dalam susu menjadi kalsium tak larut yang sulit diserap tubuh.
Jawab: keistimewaan lainnya yang terdapat pada susu pasteurisasi adalah kandungan BioActive. BioActive adalah senyawa aktif dalam bahan makanan yang berfungsi mendukung proses metabolisme tubuh sehingga bermanfaat bagi kesehatan. Asupan BioActive berperan penting sebagai anti peradangan, penjaga sistem imun tubuh, serta stimulator regenerasi sel.
Keberadaan BioActive bukan cuma dapat ditemukan pada bahan makanan hewani seperti susu. Ada dua kelompok bioaktif dalam susu pasteurisasi, yaitu makronutrien (karbohidrat dan protein) serta mikronutrien (vitamin, mineral, probiotik, dan omega 3).
Jawab: susu pasteurisasi dan susu UHT sama-sama mengandung kalsium yang baik untuk tubuh. Kendati demikian, proses pasteurisasi terbilang lebih unggul karena mempertahankan jumlah dan sifat alami kalsium yang mudah larut.
Hal tersebut bertolak belakang dengan proses UHT yang membuat kalsium berubah menjadi tidak larut sehingga tubuh kesulitan mencerna secara maksimal. Selain itu, sebagian kalsium yang hilang dalam proses sterilisasi UHT akan digantikan melalui fortifikasi.
Jawab: susu yang diolah dengan teknik UHT sangat tahan lama karena. Daya tahan susu UHT bisa mencapai 9-10 bulan pada suhu ruang bila masih berada dalam kemasan tertutup atau 4 hari sejak kemasan dibuka. Sebaliknya, susu pasteurisasi memiliki daya tahan lebih rendah karena masih mengandung nutrisi alami serta bakteri baik yang bermanfaat bagi tubuh. Jenis susu ini harus disimpan di lemari pendingin saat kemasan masih tertutup dan langsung dikonsumsi maksimal 4 jam setelah dibuka dan jika tidak kembali disimpan ke dalam pendingin atau chiller.
Namun, Anda tak perlu ragu mengkonsumsi susu segar pasteurisasi hanya karena tingkat ketahanannya lebih rendah daripada susu UHT. Greenfields telah mengolah susu sapi segar dengan proses pasteurisasi yang canggih sehingga daya tahannya jadi lebih lama karena bersumber dari 100% susu segar peternakan milik Greenfields dan diolah secara higienis tanpa sentuhan tangan manusia. Anda dapat mengonsumsi susu segar Greenfields dalam kurun waktu 7 hari sejak kemasan dibuka bila menyimpannya dengan cara yang tepat, yaitu di lemari pendingin dalam kondisi kemasan ditutup rapat untuk memastikan benar-benar tidak ada kontaminasi yang dapat merusak susu segar pasteurisasi.
Jawab: memilih susu sapi segar berkualitas bukan sekadar tentang harga dan rasa, tetapi juga soal proses pengolahan yang berkualitas. Anda patut memastikan bahwa susu pasteurisasi pilihan Anda diolah secara higienis dengan teknologi modern dari hulu ke hilir sehingga manfaatnya bagi kesehatan senantiasa maksimal. Greenfields memahami kebutuhan Anda terhadap susu segar berkualitas sehingga berinisiatif menghadirkan fresh milk yang diolah dengan teknik pasteurisasi.
Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi mengandung semua kebaikan alami 100% susu segar dari peternakan Greenfields dengan rasa nikmat, asli, dan murni. Susu segar yang dihasilkan sapi-sapi bahagia di peternakan Greenfields langsung diolah dengan teknologi modern berstandar internasional sehingga mampu memberikan kesegaran alami terbaik tanpa tambahan pengawet apa pun.
Ada berbagai varian Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan dan selera, yaitu Fresh Milk Full Cream, Low Fat, Skimmed, Jersey, Chocomalt, Strawberry, dan Low Fat Mochaccino. Sama seperti sayur, buah, daging dan ikan yang baik dikonsumsi dalam keadaan segar, demikian pula halnya dengan susu. Mulai sekarang, Anda pasti makin mantap memilih susu segar pasteurisasi sebagai asupan nutrisi istimewa untuk keluarga.
Gaya Hidup Sehat: Kunci Utama Meningkatkan Imunitas Tubuh dan Menjaga Kesehatan
11 Dec 2024
Selengkapnya
Gizi Seimbang dalam Sepiring Sarapan: Panduan Menerapkan Pola Makan Sehat Sejak Pagi Hari
11 Dec 2024
Selengkapnya
Amankah Susu Pasteurisasi untuk Bayi dan Anak-Anak?
11 Dec 2024
Selengkapnya