Image Context

10 Fakta Unik! Susu Segar Ternyata Bagus untuk Daya Tahan Tubuh, Mengapa?

Produk susu yang terbuat dari 100% susu segar bisa menjadi asupan nutrisi yang bagus untuk kesehatan Anda dan keluarga. Selain itu, jika dikonsumsi setiap hari, juga bagus sekali untuk daya tahan tubuh. Penasaran ingin tahu kenapa fresh milk baik untuk daya tahan tubuh kita? Yuk, intip penjelasan lengkapnya hanya di sini!



Kenapa Susu Segar Bagus untuk Daya Tahan Tubuh?

Kandungan nutrisi pada susu menjadikannya sebagai minuman yang punya banyak manfaat. Berikut ini, kami sudah merangkum beberapa alasan kenapa fresh milk bagus untuk daya tahan tubuh.


1. Protein Hewani Rekomendasi WHO 

Organisasi kesehatan Dunia (WHO) memberikan rekomendasi susu protein hewani, seperti susu pasteurisasi sebagai Nutrisi makan pelengkap MPASI untuk Anak usia 1 tahun Ke atas. Tujuanya adalah untuk mendukung daya tumbuh kembang Anak. Selain itu, alasan dibalik rekomendasi pemberian susu pasteurisasi atau yang dikenal fresh milk pasteurisasi oleh WHO ini adalah kandungan nutrisi alami dan nutrisi bioactive yang masih terjaga serta mudah diserap oleh tubuh. 

Rekomendasi pemberian fresh milk pasteurisasi untuk anak juga bertujuan untuk mendukung daya kembang tubuh anak guna mencegah anak alami gizi buruk dan stunting. 


2. Nutrisinya Alami dan Mengandung Nutrisi BioActive

Proses pasteurisasi dibawah suhu 100oc memastikan nutrisi alami dan BioActive dalam susu tetap terjaga. Kandungan Nutrisi tersebut tentunya diserap oleh tubuh untuk membantu daya tahan tubuh.

Fresh milk pasteurisasi memiliki kandungan 9 asam amino esensial untuk pertumbuhan otot dan tulang. Selain itu, susu ini juga merupakan salah satu sumber kalsium, Vitamin A, B1 dan B2 yang berfungsi untuk mendukung perkembangan sistem imun dan sistem saraf.


3. Mengandung Laktosa Alami yang Menambah Energi

Laktosa, atau kandungan gula alami yang ditemukan dalam susu, adalah sumber energi yang penting bagi tubuh kita. Saat dicerna, laktosa dipecah menjadi glukosa dan galaktosa, yang kemudian diserap oleh tubuh sebagai sumber energi. Ini membuat susu segar menjadi pilihan sempurna untuk mengisi ulang energi setelah aktivitas fisik atau untuk memberikan dorongan saat merasa lelah atau lemah.

Selain itu, laktosa juga membantu dalam penyerapan kalsium, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Oleh karena itu, laktosa merupakan kandungan gula alami yang dibutuhkan oleh tubuh. Berbeda dengan laktosa, kandungan gula seperti sukrosa atau gula buatan yang terkandung pada kebanyakan minuman instan haruslah dihindari karena tidak baik untuk tubuh kita.


4. Kaya akan Kalsium Alami untuk Kesehatan Tulang

Kalsium adalah fondasi kekuatan dalam segelas susu. Ini adalah mineral yang membentuk tulang dan gigi kita, memberikan struktur dan dukungan yang diperlukan untuk berdiri tegak dan kuat. 

Dengan setiap tegukan, kita memperkuat fondasi tubuh kita, siap menghadapi tantangan yang datang. Kandungan kalsium ini nantinya akan bersinergi untuk kesehatan tulang dan gigi.


5. Sumber 9 Asam Amino Esensial Paling Lengkap 

Susu segar merupakan sumber protein dengan kandungan asam amino esensial terlengkap yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Asam amino itu sendiri merupakan salah satu zat nutrisi yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh kita. 

Oleh karena itu, kita mendapatkan nutrisi ini melalui makanan dan minuman. Salah satunya adalah susu segar yang mengandung semua asam amino esensial dalam jumlah yang optimal untuk fungsi vital tubuh seperti mendukung sistem imun, perbaikan jaringan dan juga fungsi hormon. Dengan demikian, sangat penting memasukan susu segar dalam pola makan harian dengan kandungan semua nutrisi tersebut.

Kekurangan asam amino esensial pada anak-anak bahkan bisa menyebabkan tubuhnya mengalami kekurangan hormon pertumbuhan. Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab terganggunya regenerasi sel sehingga membuat tubuh mengalami pertumbuhan yang tidak optimal.


6. Menyediakan Sumber Protein yang Lebih Mudah Dicerna

Selain memiliki kualitas protein yang bagus, susu segar juga memiliki kandungan protein yang mudah dicerna oleh tubuh.Protein yang terkandung dalam susu segar terdiri dari casein dan whey yang cepat dan efisien dipecah dalam sistem pencernaan tubuh.

Kedua protein ini sangat penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan juga mendukung sistem kekebalan tubuh.Dengan demikian, susu segar menjadi pilihan ideal untuk kebutuhan protein harian Anda.

Tentu saja, pemilihan susu segar yang berkualitas menjadi hal yang penting. Melalui proses pasteurisasi yang tepat menjadikan susu tetap higienis dengan kandungan nutrisi yang tetap terjaga.


7. Rendah Lemak dan Kolesterol

Fresh milk memiliki kandungan lemak dan kolesterol yang terbilang rendah. Kandungan lemak dalam susu segar memiliki kadar yang rendah. Terutama jika Anda memilih susu segar dengan varian low fat 1.1 % atau skimmed dengan kadar lemak 0%. Kedua varian susu segar tersebut memiliki manfaat yang bagus untuk menurunkan berat badan, tekanan darah tinggi, menjaga kadar gula darah hingga mencegah naiknya kadar kolesterol darah.

Kandungan kalsium yang terdapat pada susu rendah lemak juga merupakan sebuah mineral yang penting untuk menjaga kepadatan tulang. Bahkan menurut penelitian, susu dengan kandungan lemak yang rendah juga bisa mencegah keropos pada tulang panggul dan lutut yang umumnya terjadi pada wanita menopause.


8. Membantu Mengoptimalkan penyerapan karbohidrat

Kandungan protein dalam susu segar membantu mengubah zat karbohidrat menjadi energi yang digunakan oleh tubuh. Dalam proses ini, protein membantu dalam mengatur glukosa dalam darah juga memfasilitasi dalam penyerapan karbohidrat. Sementara itu, kandungan laktosa dalam susu segar berfungsi sebagai sumber energi.

Oleh karena itu, sangat penting mengkonsumsi susu segar setiap hari untuk menjaga keseimbangan tubuh dan metabolisme tubuh kita.


9. Membantu Penyerapan Kalsium

Kalsium merupakan nutrisi esensial yang sangat dibutuhkan untuk membangun juga memelihara tulang dan gigi yang kuat.Susu segar memiliki peranan yang penting dalam proses penyerapan kalsium di dalam tubuh kita.kandungan laktosa dalam susu berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium dalam usus. 

Dengan mengkonsumsi susu segar secara teratur,bisa memenuhi kebutuhan akan kalsium guna mencegah kondisi tulang seperti osteoporosis dan menjaga kesehatan tulang kita.


10. Mendukung Struktur Tulang yang Kuat 

Fosfor yang terkandung pada susu dapat menjadi pilar kesehatan tulang. Kandungan ini dapat mendukung struktur tulang yang kuat. Ini bekerja bersama dengan kalsium untuk membangun dan memperkuat tulang kita, menjaga kepadatan tulang yang optimal, dan mencegah risiko osteoporosis di masa mendatang. 

Seperti fondasi yang kokoh di bawah bangunan, fosfor memberikan stabilitas bagi tubuh kita. Untuk menjaga tubuh agar tetap kuat, minum susu setiap hari bisa membuat tubuh Anda menjadi segar bugar.



Kesimpulan

Susu sapi ternyata tidak hanya bagus untuk orang dewasa saja, bahkan WHO sendiri merekomendasikannya untuk anak usia 12 bulan. Saat ini bahkan ada cara mudah untuk mendapatkan asupan nutrisi dari fresh milk karena sudah hadir Greenfields Fresh Milk yang terbuat dari 100% susu segar asli.

Itulah beberapa manfaat dan kandungan susu segar yang bagus untuk daya tahan tubuh, dan juga bagus untuk anak-anak yang berusia 12 bulan. Pastikan Anda hanya memilih susu alami yang segar dari Greenfields!

Greenfields Fresh Milk adalah pilihan No. 1 bagi keluarga Indonesia untuk memastikan asupan susu segar berkualitas tinggi. Memilih susu sapi pasteurisasi berkualitas merupakan langkah penting dalam menjaga nutrisi sehat bagi keluarga Anda.

Dengan perawatan ahli gizi dan dokter hewan 24/7 di peternakan terbesar di Indonesia, Greenfields memastikan kualitas susu terbaik. Sebagai pionir susu pasteurisasi dengan teknologi modern terintegrasi pertama di Indonesia, Greenfields menghasilkan susu segar berkualitas internasional.

Pastikan susu segar yang Anda pilih hanya mengandung 100% susu segar tanpa campuran pemanis buatan atau pengawet, sesuai dengan pedoman WHO. Pilih Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi sekarang dan rasakan manfaatnya setiap hari!

Produk Pilihan

Artikel lainnya

Asupan Ideal untuk Sarapan Sehat, Kamu Sudah Tahu?

Asupan Ideal untuk Sarapan Sehat, Kamu Sudah Tahu?

<p>Sedang mencari ide <strong>menu sarapan sehat</strong> sebagai pondasi penting sebelum menjalani aktivitas sehari-hari kamu yang sibuk? Nah, untuk kamu yang sedang mencari<a href="https://greenfieldsdairy.com/artikel/dikejar-waktu-ini-rekomendasi-menu-sarapan-sehat-yang-gampang-dibuat" rel="noopener noreferrer" target="_blank"> rekomendasi menu sarapan sehat</a>, kami punya beberapa rekomendasi asupan yang tepat, selain itu juga diperkaya nutrisi yang penting untuk menemani aktivitas kamu sehari-hari. </p><p>Ada beberapa jenis kandungan nutrisi penting yang wajib ada pada menu sarapan kamu. Contohnya seperti karbohidrat untuk energi tubuh, kandungan serat alami untuk kesehatan pencernaan, dan protein sebagai sumber energi yang tahan lebih lama dibandingkan dengan karbohidrat.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Asupan Nutrisi Sehat Agar Tubuh Tetap Produktif Sepanjang Hari</strong></h2><p>Sarapan sehat merupakan waktu yang penting untuk memulai hari dengan energi dan juga keseimbangan nutrisi yang tepat. Itulah kenapa, asupan nutrisi sangat penting untuk diperhatikan pada<strong> menu sarapan sehat.</strong> Sarapan dilengkapi dengan asupan susu segar bisa memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh kita secara komplit. Susu segar Greenfields merupakan pilihan susu segar yang tepat dengan kandungan alami nutrisi alami dan Bioactive yang masih terjaga melalui proses pasteurisasi. Sehingga menjadi Fresh milk Greenfield pilihan yang wajib untuk sarapan kamu.</p><p>Selain itu, berikut adalah beberapa asupan nutrisi penting yang wajib ada pada setiap menu sarapan.  </p><p><br/></p><p><strong>1. Protein</strong></p><p>Kandungan protein adalah kunci untuk membentuk massa otot yang kokoh dan mendukung pertumbuhan tubuh. Selain itu, fungsi dari nutrisi protein juga adalah untuk membantu memperbaiki sel tubuh dan membangun jaringan tubuh serta membuat kamu merasa kenyang.</p><p>Dengan asupan protein yang cukup dalam sarapan kamu, maka sama halnya dengan memberi pondasi yang solid untuk menjaga bentuk badan agar tetap ideal dan bertenaga sepanjang hari.</p><p><br/></p><p><strong>2. Serat</strong></p><p>Asupan serat dalam menu sarapan, dapat membantu membuat perut terasa kenyang lebih lama, selain itu juga membantu menjaga pencernaan agar tetap lancar.</p><p><br/></p><p><strong>3. Lemak sehat</strong></p><p>Tubuh menggunakan lemak untuk membantu menyerap vitamin A, vitamin D, dan vitamin E, yang larut dalam lemak. Oleh karena itu, sel-sel tubuh hanya dapat menyerap vitamin ini dengan bantuan lemak, dan setelah itu, lemak yang tidak digunakan oleh tubuh dapat diubah menjadi energi.</p><p><br/></p><p><strong>4. Karbohidrat Kompleks</strong></p><p>Karbohidrat kompleks merupakan nutrisi karbohidrat yang terdiri dari molekul gula yang panjang dan rumit. Tubuh secara alami mengubah gula menjadi glukosa untuk energi. Karena strukturnya yang kompleks, tubuh memerlukan lebih banyak waktu untuk memecah karbohidrat kompleks, sehingga energi yang dihasilkan bertahan lebih lama dalam tubuh.</p><p><br/></p><p><strong>5. Vitamin dan Mineral</strong></p><p>Vitamin mengandung antioksidan yang siap melawan radikal bebas. Mulai dari vitamin A, B, C, hingga E, setiap variasi vitamin memberikan perlindungan yang tak ternilai harganya terhadap kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.</p><p><br/></p><p><strong>6. Cairan yang Cukup Vitamin dan Mineral</strong></p><p>Hidrasi merupakan salah satu bagian terpenting ketika sarapan. Maka dari itu minumlah minuman yang mengandung nutrisi penting dan hindari minuman dengan gula tambahan. Susu segar pasteurisasi Greenfields adalah susu segar alami tanpa gula tambahan yang tepat untuk sarapan kamu.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Asupan Susu Greenfields Saat Sarapan &amp; Manfaatnya</strong></h2><p>Susu bisa menjadi asupan menu sarapan kamu, salah satunya yaitu susu Greenfields. Pasalnya, susu sapi segar ini punya manfaat sebagai berikut:</p><p><br/></p><p><strong>1. Menjaga Fungsi Berbagai Organ Tubuh</strong></p><p>Susu adalah sumber nutrisi yang kaya, memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh berbagai organ tubuh untuk berfungsi dengan optimal.</p><p><br/></p><p><strong>2. Menghasilkan Energi untuk Tubuh</strong></p><p>Sarapan dengan susu memberikan dorongan energi yang luar biasa untuk memulai hari kamu dengan baik.</p><p><br/></p><p><strong>3. Memelihara Fungsi dan Kesehatan Otak</strong></p><p>Nutrisi yang terkandung dalam susu, seperti protein dan vitamin B kompleks, telah terbukti mendukung fungsi otak yang optimal.</p><p><br/></p><p><strong>4. Menjaga Daya Tahan Tubuh</strong></p><p>Kandungan nutrisi yang lengkap dalam susu, termasuk protein, vitamin, dan mineral, bekerja sama untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.</p><p><br/></p><p><strong>5. Mencegah Anemia</strong>    </p><p>Susu merupakan sumber yang kaya akan zat besi, yang sangat penting untuk mencegah anemia. Kamu bisa mencegah anemia dengan mengkonsumsi susu.</p><p><br/></p><p><strong>6. Menutrisi Tulang dan Gigi</strong></p><p>Kalsium dan vitamin D yang terkandung dalam susu penting untuk kesehatan tulang dan gigi yang optimal.</p><p><br/></p><p><strong>7. Perut Kenyang Lebih Lama</strong></p><p>Kandungan protein dalam susu membantu memperpanjang rasa kenyang setelah sarapan. Ini berarti kamu cenderung merasa kenyang lebih lama, selain itu juga bisa mengurangi keinginan ngemil.[2]</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Menu Sarapan Sehat yang Mudah Dibuat</strong></h2><p>Berikut ini ada dua resep menu sarapan yang bisa kamu olah sendiri dengan cara yang mudah dan sederhana dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah kami jelaskan di atas, atau dengan bahan tambahan lainnya.</p><p><br/></p><p><strong>1. Smoothie Segar</strong>:</p><ul><li>Campurkan 1 gelas susu pasteurisasi Greenfields, 1 pisang beku, ½ cup yoghurt, dan ½ cup bayam.</li><li>Blender hingga halus dan sajikan dengan topping granola atau madu.</li></ul><p><br/></p><p><strong>2.Telur Orak-Arik Susu</strong>:</p><ul><li>Kocok 2 telur dengan 2 sdm susu pasteurisasi, garam, dan lada.</li><li>Tumis bawang bombay dan paprika cincang, tuangkan campuran telur, dan orak-arik hingga matang.</li><li>Sajikan dengan roti panggang.</li></ul><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Tips Menyajikan Menu Sarapan Sehat di Rumah</strong></h2><p>Mengolah menu makanan sehat untuk sarapan di pagi hari ternyata tidak terlalu rumit untuk dipersiapkan oleh kamu sendiri. Karena, ada beberapa kiat-kiat yang bisa mempermudah kamu seperti yang sudah kami rangkum berikut ini:</p><p><br/></p><p><strong>1. Pertimbangkan Menu Sarapan Tinggi Protein</strong></p><p>Sarapan dengan kandungan protein tinggi memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh. Protein adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk memperbaiki jaringan tubuh, membangun otot, dan menjaga keseimbangan hormon. Tidak hanya itu, protein juga berperan dalam meningkatkan kinerja otak dan metabolisme selama seharian beraktivitas.</p><p>Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, sarapan tinggi protein dapat menjadi pilihan yang tepat. Protein membantu meningkatkan rasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk ngemil diantara waktu makan. Selain itu, konsumsi protein juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita obesitas dan diabetes tipe 2.</p><p><br/></p><p><strong>2. Utamakan Kualitas Makanan, Bukan Kuantitas</strong></p><p>Saat memilih menu sarapan, penting untuk memperhatikan kualitas makanan yang dikonsumsi, bukan hanya kuantitasnya. Meskipun merasa kenyang adalah hal yang penting, menu sarapan seharusnya juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh untuk beraktivitas seharian.</p><p>Memilih makanan yang kaya akan nutrisi seperti sayuran, buah-buahan, dan protein berkualitas tinggi adalah langkah penting dalam memastikan bahwa tubuh mendapatkan semua zat-zat gizi yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan dan kinerja optimal.</p><p><br/></p><p><strong>3. Pertimbangkan Makanan yang Mengandung Serat</strong></p><p>Makanan yang mengandung serat merupakan bagian penting dari menu sarapan sehat. Serat membantu menjaga dan memelihara kesehatan organ pencernaan, serta meningkatkan rasa kenyang lebih lama. Selain itu, serat juga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan kolesterol dalam tubuh, sehingga baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.</p><p>Sarapan dengan tambahan serat dari sumber-sumber seperti biji-bijian utuh, sayuran, dan buah-buahan segar dapat membantu dalam mencapai dan menjaga berat badan yang sehat.</p><p><br/></p><p><strong>4. Konsumsi Makanan dengan Kandungan Lemak Sehat</strong></p><p>Lemak sehat, seperti yang ditemukan dalam yogurt dan alpukat, adalah komponen penting dari menu sarapan sehat. Lemak sehat mengandung vitamin A dan D yang penting untuk mengatur gula darah dan nafsu makan. Selain itu, lemak sehat juga membantu dalam penyerapan nutrisi lain dalam tubuh.</p><p>Memilih sumber lemak sehat sebagai bagian dari menu sarapan dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung, menjaga keseimbangan energi, dan memastikan bahwa tubuh mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik.</p><p><br/></p><p><strong>5. Konsumsi Karbohidrat Sehat</strong></p><p>Karbohidrat sehat merupakan sumber energi utama yang sangat disukai oleh tubuh. Namun, penting untuk memilih karbohidrat dengan kadar gula yang rendah, seperti yang ditemukan dalam biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan sayuran.</p><p>Karbohidrat sehat memberikan energi yang stabil dan tahan lama, tanpa menyebabkan lonjakan gula darah yang dapat mengakibatkan penurunan energi. Dengan mengonsumsi karbohidrat sehat sebagai bagian dari menu sarapan, kamu dapat memastikan bahwa tubuh mendapatkan energi yang cukup untuk beraktivitas seharian, tanpa menimbulkan dampak negatif pada kesehatan.</p><p><br/></p><p><strong>6. Sempurnakan dengan Susu Segar</strong></p><p>Susu sapi segar, seperti susu pasteurisasi merupakan tambahan terbaik untuk menyempurnakan menu makanan sehat untuk sarapan. Susu sapi kaya akan nutrisi, seperti Greenfields, yang mengandung kalsium, protein, vitamin, dan mineral lainnya yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh yang sehat.</p><p>Kalsium dalam susu sapi sangat penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta berperan dalam menjaga kesehatan jantung dan otot. Protein dalam susu sapi juga membantu memperbaiki dan membangun jaringan tubuh, menjaga keseimbangan hormon, dan memberikan energi yang tahan lama.</p><p>Greenfields Fresh Milk merupakan pilihan susu segar No. 1 bagi keluarga Indonesia untuk memastikan asupan susu segar berkualitas tinggi. Susu sapi pasteurisasi berkualitas merupakan langkah penting dalam menjaga nutrisi sehat pada menu sarapan keluarga kamu.</p><p>Dengan perawatan ahli gizi dan dokter hewan 24/7 di peternakan terbesar di Indonesia, Greenfields selalu memastikan kualitas susu terbaik untuk kamu dan keluarga.</p><p>Percayakan asupan susu untuk<strong> menu sarapan sehat</strong> kamu dan keluarga hanya pada produk yang memiliki kualitas 100% susu segar tanpa campuran pemanis buatan atau pengawet, sesuai dengan pedoman WHO. Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi adalah solusinya!</p>

18 Jun 2024

Selengkapnya

Susu Pasteurisasi VS Susu Steril: Pilihan Cerdas untuk Kesehatan

Susu Pasteurisasi VS Susu Steril: Pilihan Cerdas untuk Kesehatan

<p>Produk<strong> susu pasteurisasi</strong> merupakan susu yang memiliki kandungan bagus untuk kesehatan. Sampai saat ini, masyarakat di tanah air cenderung lebih akrab dengan susu steril kemasan kaleng, namun faktanya ternyata susu pasteurisasi lebih baik. </p><p>Pandangan terkait susu steril pada kemasan kaleng jauh lebih <em>hygiene </em>ternyata banyak yang salah kaprah. Di sisi lain, susu pasteurisasi belakangan ini justru mulai populer dan direkomendasikan oleh WHO karena mengandung protein hewani yang bagus untuk kesehatan. Menurut <a href="https://www.who.int/publications/i/item/9789240081864" rel="noopener noreferrer" target="_blank">WHO</a>, protein hewani dari susu sapi juga bagus untuk anak usia 12 bulan ke atas. Bahkan susu segar bisa membantu mencegah stunting. </p><p>Bagi Anda yang penasaran ingin tahu faktanya, yuk, cari tahu perbedaan antara keduanya di artikel ini.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Intip Perbedaan Susu Pasteurisasi dengan Susu Steril</strong></h2><p>Untuk mengenal perbedaan antara kedua jenis susu tersebut, berikut ini kami sudah merangkumnya pada beberapa poin di bawah:</p><p><br/></p><p><strong>1. Proses Pengolahan </strong></p><p>Susu pasteurisasi adalah sebuah proses atau metode cara mensterilisasi susu yang bisa membunuh kuman yang mengakibatkan penyakit dan mengkontaminasi susu. Seperti <a href="https://greenfieldsdairy.com/artikel/kandungan-nutrisi-fresh-milk-pasteurisasi-lebih-baik-dibanding-uht" rel="noopener noreferrer" target="_blank">susu pasteurisasi Greenfields</a>. Meski begitu, nutrisi bioactive pada susu masih tetap terjaga meski telah melalui proses sterilisasi ini.</p><p>Hal tersebut terjadi karena proses pemanasan pada susu pasteurisasi dibawah suhu 100oc selama beberapa detik saja. Susu yang sudah melalui proses ini bisa tahan lebih lama jika ditempatkan di lemari pendingin atau kulkas, susu tersebut masih akan tetap segar hingga 50 hari ke depan sebelum kemasannya dibuka.</p><p>Sementara itu, susu steril, merupakan produk susu yang sudah melalui proses pemanasan dengan suhu sangat. Proses pemanasannya berlangsung selama 20 hingga 40 menit. Susu steril juga cenderung memiliki warna yang agak kuning karena proses pemanasan yang terlalu tinggi dan aromanya agak gosong.</p><p><br/></p><p><strong>2. Kandungan Nutrisi</strong>  </p><p>Kandungan nutrisi pada susu pasteurisasi memiliki kandungan nutrisi yang lebih terjaga dibandingkan dengan susu steril. Hal ini karena proses pemanasannya menggunakan suhu yang lebih rendah yaitu &lt;100oC dan durasi waktu pemasannya yang singkat sehingga menjaga kandungan nutrisinya tetap terjaga. </p><p>Susu pasteurisasi memiliki nutrisi alami yang mudah diserap oleh tubuh. Selain itu, susu pasteurisasi juga memiliki nutrisi bioactive yang hanya ada pada susu segar yang diperoleh melalui proses pasteurisasi untuk bantu jaga daya tahan tubuh.  </p><p>Sementara itu, susu steril memiliki daya tahan yang lebih lama, namun dari segi kandungan nutrisinya tergolong kurang. Kenapa demikian? karena proses sterilisasinya memakan waktu lama sehingga banyak kandungan nutrisi alaminya hilang. </p><p>Protein pada susu steril juga cenderung menggumpal akibat dari tahapan sterilisasi sehingga lebih sulit diserap oleh tubuh,</p><p><br/></p><p><strong>3. Cara Penyimpanan Susu Steril &amp; Pasteurisasi</strong></p><p>Nutrisi alami dan nutrisi BioActive dalam susu pasteurisasi masih terjaga . Hal ini karena proses pemanasannya menggunakan suhu rendah dan mengandung nutrisi alami. Selain itu, agar nutrisinya terjaga selalu simpan susu pasteurisasi di suhu 1-4oC. Setelah dibuka untuk diminum, susu ini bisa ditutup rapat dan disimpan kembali di mesin pendingin.</p><p>Sementara itu, susu steril mengalami proses pemanasan pada suhu yang tinggi dan lama sehingga kandungan nutrisi dari susu tersebut cenderung hilang. Karena proses tersebut susu steril akan lebih awet ketika di taruh di suhu ruangan.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Ini Dia Tips Memilih Susu Pasteurisasi</strong></h2><p>Bingung memastikan mana produk susu pasteurisasi dan mana yang bukan? Berikut sudah kami rangkum cara memilihnya.</p><p><br/></p><p><strong>1. Susu Pasteurisasi Selalu Berada di Dalam <em>Chiller</em></strong></p><p>Pastikan hanya memilih produk susu pasteurisasi yang selalu berada di dalam chiller. Adapun penggunaan chiller tersebut bertujuan untuk mencegah pertumbuhan bakteri guna mempertahankan kesegaran susu dan menghindari kerusakan nutrisi susu. </p><p><br/></p><p><strong>2. Pastikan ada Tulisan ‘Pasteurisasi’ pada Kemasan</strong> </p><p>Saat berbelanja susu, pastikan untuk membaca label dengan cermat. Perhatikan apakah susu tersebut ada tulisan ‘Pasteurisasi’ atau tidak.</p><p><br/></p><p><strong>3. Memperhatikan Tanggal Kadaluarsa Susu</strong></p><p>Tanggal kadaluarsa adalah petunjuk penting untuk mengetahui kualitas dan kesegaran susu. Susu segar memiliki umur simpan yang cenderung relatif pendek sekitar &lt;1 bulan. Maka dari itu, pilihlah susu dengan tanggal kadaluarsa yang masih jauh agar Anda memiliki waktu yang cukup untuk mengkonsumsinya sebelum susu tersebut kadaluarsa.</p><p><br/></p><p><strong>4. Baca Deskripsi Produk atau Tanyakan pada Penjual</strong></p><p>Jika Anda memiliki keraguan tentang jenis pasteurisasi yang digunakan atau ingin informasi lebih lanjut tentang susu tertentu, jangan ragu untuk membaca deskripsi produk atau bertanya langsung kepada penjual. Pastikan juga komposisi nya 100% susu segar tidaka ada bahan campuran yang lainnya seperti air, gula taupun jenis susu yang lainnya. </p><p>Memiliki pemahaman yang jelas tentang produk yang Anda beli akan membantu Anda membuat pilihan yang tepat.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Tips Sehat Mengkonsumsi Susu Pasteurisasi</strong></h2><p>Agar produk susu Anda konsumsi dalam kondisi yang bagus, berikut kami paparkan tips mengkonsumsi yang baik dan benar sebagai berikut:</p><p><br/></p><p><strong>1. Jangan Biarkan Susu Terlalu Lama di Luar</strong></p><p>Setelah membuka kemasan susu, contohnya seperti Greenfields Fresh Milk, pastikan untuk menutup rapat kembali kemasan dan menyimpannya di dalam lemari pendingin atau kulkas. Cara penyimpanan yang tepat ini bisa membuat susu tersebut bertahan lebih dari 7 hari.</p><p><br/></p><p><strong>2. Segera Dihabiskan</strong></p><p>Usahakan untuk mengkonsumsi susu dalam waktu yang relatif singkat setelah dibuka. Meskipun susu pasteurisasi memiliki umur simpan yang lebih lama daripada susu segar, menghabiskannya lebih cepat akan memastikan bahwa Anda mendapatkan manfaat nutrisi maksimal.</p><p><br/></p><p><strong>3. Beli di Akhir Saat Belanja di Supermarket/Minimarket</strong></p><p>Ketika berbelanja susu, prioritaskan untuk memilih susu pada akhir sesi belanja Anda. Ini akan membantu mengurangi risiko paparan susu terhadap suhu ruangan yang tinggi selama periode waktu yang lebih lama sebelum Anda sampai di rumah.</p><p><br/></p><h2><br/></h2><h2><strong>Apa Saja Manfaat Susu Pasteurisasi?</strong></h2><p>Dari proses pengolahannya, kandungan nutrisi pada susu pasteurisasi lebih banyak karena kandungan nutrisinya terjaga dibandingkan susu steril yang banyak hilang karena proses pemanasan yang berlebih dalam waktu lama. Itulah kenapa, susu pasteurisasi cenderung lebih punya banyak manfaat sebagai berikut:</p><p><br/></p><p><strong>1. Memiliki Kandungan BioActive</strong></p><p>Susu yang diolah secara pasteurisasi, dengan segala kelebihan yang dimilikinya, telah menjadi pilihan utama bagi banyak orang dalam mendapatkan asupan nutrisi yang baik. Salah satu alasan utamanya adalah karena kandungan BioActive yang terdapat di dalamnya.</p><p>Kandungan nutrisi Bioactive dalam susu segar tersebut sangat mudah diserap tubuh dan bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.</p><p><br/></p><p><strong>2. Sebagai Sumber Kalsium Terbaik</strong></p><p>Kalsium, salah satu mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh, juga tersedia dalam jumlah yang cukup dalam susu pasteurisasi. Sebagai sumber kalsium terbaik, susu ini membantu memperkuat tulang dan gigi, serta menjaga kesehatan jantung dan otot.</p><p>Kalsium dalam susu tersebut hadir dalam bentuk yang lebih alami dan berkualitas, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh dibandingkan dengan sumber kalsium lainnya.</p><p><br/></p><p><strong>3. Kandungan Mineral dan Vitamin yang Lebih Alami dan Berkualitas</strong></p><p>Dengan semua kelebihan yang dimilikinya, susu ini memang layak menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari. Pasalnya kandungan yang terdapat memiliki kualitas yang bagus dan tentunya sangat alami.</p><p>Dengan mengandung berbagai nutrisi penting seperti kandungan mineral dan vitamin, yang berkualitas, susu tersebut tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan tulang dan gigi, tetapi juga mendukung pertumbuhan dan perkembangan tubuh secara keseluruhan.</p><p>Sebagai sumber nutrisi yang lengkap dan berkualitas, susu pasteurisasi dapat menjadi bagian penting dari pola makan sehat dan aktifitas sehari-hari. Itulah produk susu olahan tersebut bisa membantu menjaga kesehatan keluarga.</p><p><br/></p><p><strong>4. Susu Pasteurisasi Mengandung protein hewani rekomendasi WHO</strong></p><p>Menurut World Health Organization (WHO), susu pasteurisasi yang 100% murni mengandung nutrisi protein dan Bioactive yang penting untuk kesehatan tubuh.</p><p>Kandungan nutrisi prortein ini sangat dibutuhkan untuk mendukung berbagai fungsi tubuh, mulai dari pertumbuhan dan perkembangan sel-sel hingga menjaga keseimbangan hormonal dan sistem kekebalan tubuh.</p><p>Namun yang perlu Anda perhatikan lagi yaitu, yang memiliki kandungan nutrisi mikro ini hanya yang terbuat dari susu asli 100%. Jadi, pastikan Anda hanya memilih jenis susu yang diolah dengan cara pasteurisasi dari susu yang terjamin keasliannya.</p><p><br/></p><p><strong>5. Memiliki 9 Asam Amino Esensial terlengkap</strong></p><p>Salah satu keunggulan lain dari susu ini adalah kandungan 9 asam amino esensial yang diperlukan oleh tubuh. Asam amino merupakan blok bangunan protein, yang berperan penting dalam proses pembentukan jaringan otot, penyembuhan luka, dan fungsi-fungsi biologis lainnya.</p><p>Dengan mengkonsumsi susu yang diolah secara pasteurisasi terlebih dahulu, Anda dapat memastikan bahwa tubuh Anda mendapatkan asupan asam amino yang cukup untuk menjaga kesehatan dan kinerja optimal.</p><p>Selalu pilih susu pasteurisasi, Greenfields Fresh Milk untuk Anda dan keluarga tercinta. Greenfield merupakan pilihan susu segar No. 1 bagi keluarga Indonesia untuk memastikan asupan susu segar berkualitas tinggi.</p><p>Melalui perawatan ahli gizi dan dokter hewan 24/7 di peternakan terbesar di Indonesia, Greenfields adalah produk yang senantiasa selalu memastikan kualitas susu terbaik.</p><p>Pilih hanya asupan <strong>susu pasteurisasi</strong> yang memiliki kualitas 100% susu segar tanpa campuran pemanis buatan atau pengawet, sesuai dengan pedoman WHO. seperti Greenfields Fresh Milk!</p><p>Greenfields Fresh Milk adalah pilihan No. 1 bagi keluarga Indonesia untuk memastikan asupan susu segar berkualitas tinggi. Memilih susu sapi pasteurisasi berkualitas merupakan langkah penting dalam menjaga nutrisi sehat bagi keluarga Anda.</p><p>Dengan perawatan ahli gizi dan dokter hewan 24/7 di peternakan terbesar di Indonesia, Greenfields memastikan kualitas susu terbaik. Sebagai pionir susu pasteurisasi dengan teknologi modern terintegrasi pertama di Indonesia, Greenfields menghasilkan susu segar berkualitas internasional.</p><p>Pastikan susu segar yang Anda pilih hanya mengandung 100% susu segar tanpa campuran pemanis buatan atau pengawet, sesuai dengan pedoman WHO. Pilih Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi sekarang dan rasakan manfaatnya setiap hari!</p>

18 Jun 2024

Selengkapnya

Awas Keliru! Ketahui Perbedaan 2 Jenis Gula di Kemasan Susu Sapi Segarmu!

Awas Keliru! Ketahui Perbedaan 2 Jenis Gula di Kemasan Susu Sapi Segarmu!

<p><em>Eits</em>, tunggu sebentar! Saat mencari<strong> susu sapi</strong> terbaik, hal yang paling mudah adalah dengan memastikan komposisi susunya hanya 100% susu segar bukan? Namun, ketika melihat pada bagian tabel Informasi Nilai Gizi, mengapa nilai Gula Total-nya tidak 0, ya? Kemudian, kenapa ada Glukosa dan Sukrosa? Apa, <em>sih</em>, perbedaan antara keduanya? Yuk, cari tahu bersama-sama di artikel ini!</p><h2><strong>Apa Sih Bedanya Laktosa dan Sukrosa pada Susu Sapi?</strong></h2><p>Faktanya, susu sapi memang mengandung gula alami yang selalu kita sebut dengan nama laktosa. Laktosa adalah gula alami yang menjadi sumber energi penting bagi tubuh. Laktosa adalah gula alami yang ditemukan dalam susu mamalia, termasuk susu sapi dan ASI (Air Susu Ibu). Laktosa memberikan kalori yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak serta memberikan energi yang dibutuhkan oleh orang dewasa. Laktosa juga penting bagi kesehatan usus dan pencernaan.</p><p>Bagaimana dengan sukrosa? Sukrosa adalah gula tambahan yang sering dikenal sebagai gula meja atau gula pasir. Ini adalah jenis gula yang paling umum ditemukan dalam makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari. Namun, penting untuk dicatat bahwa sukrosa bukanlah komponen alami dari susu sapi.</p><p>Jadi, ketika Moms memilih untuk membeli produk susu olahan atau produk susu yang sudah diproses, penting untuk membaca label dengan cermat untuk memeriksa apakah ada penambahan sukrosa atau gula lainnya atau hanya laktosa yang merupakan gula alami pada susu. Khususnya jika Moms membeli<em> fresh milk</em> pasteurisasi, pastikan pada tabel Informasi Nilai Gizinya tidak mengandung sukrosa ya! </p><p>Seringkali laktosa “dituduh” sebagai penyebab seseorang memiliki <em>lactose intolerance. </em>Namun, sebenarnya intoleransi laktosa terjadi bukan karena keberadaan jenis gula tersebut, <em>lho!</em></p><h5><br/></h5><h5><strong><em>Baca Juga: </em></strong><a href="https://greenfieldsdairy.com/artikel/awas-keliru-ketahui-perbedaan-2-jenis-gula-di-kemasan-susu-sapi-segarmu" rel="noopener noreferrer" target="_blank"><strong>Awas Keliru! Ketahui Perbedaan 2 Jenis Gula di Kemasan Susu Sapi Segarmu!</strong></a></h5><p><br/></p><h2><strong>Mengapa Bisa Terjadi Intoleransi Laktosa?</strong></h2><p>Kamu mungkin pernah dengar ada orang yang tidak bisa minum susu sapi karena alergi susu sapi atau intoleransi laktosa. Pertama-tama, perlu dipahami dulu bahwa keduanya adalah hal yang berbeda, meskipun keduanya menimbulkan gejalanya yang mirip, seperti sakit perut, kembung, perut bergas, dan diare.</p><p>Alergi susu sapi adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein yang terdapat di susu sapi. Respons tubuh ini sama dengan saat sistem kekebalan tubuh mendeteksi adanya alergen (pemicu alergi) yang masuk ke dalam tubuh, kemudian tubuh memproduksi antibodi.</p><p>Sementara, intoleransi laktosa adalah kondisi saat tubuh tidak mampu mencerna atau memecah laktosa. Proses memecah laktosa dilakukan oleh enzim laktase. Intoleransi laktosa terjadi saat tubuh tidak memproduksi enzim laktase yang cukup.</p><p>Jadi, mengapa ada orang yang mengalami intoleransi laktosa?</p><p>Biasanya, bayi yang berhenti minum susu setelah minum ASI berisiko terhadap intoleransi laktosa. Air susu ibu (ASI) memiliki kandungan laktosa sekitar 7% atau 7,5 gram per 100 mililiter. Kadar ini lebih tinggi dibandingkan laktosa yang terdapat di susu sapi, yaitu sekitar 5%.</p><p>Bayi baru lahir hanya minum ASI sebagai asupannya. <em>Nah,</em> kandungan laktosa pada ASI berfungsi sebagai sumber energi utama bagi bayi. </p><p>Sementara, laktosa pada susu sapi dapat menjadi salah satu sumber energi karena anak-anak dan orang dewasa juga mengkonsumsi jenis karbohidrat lain. Kita tidak perlu khawatir terhadap kandungan laktosa pada susu sebab kadar indeks glikemiknya rendah sehingga tidak cepat menaikkan kadar gula darah. </p><p>Bayi dianjurkan minum ASI sampai usia 2 tahun. Setelah itu, ia dapat lanjut minum susu sapi yang sama-sama mengandung laktosa. Bila anak berhenti minum susu, kondisi mikroba di pencernaannya bisa berubah dan ia bisa mengalami kendala saat nanti kembali minum susu sapi, misalnya seperti alergi susu sapi. Oleh sebab itu, minum susu sapi harus mulai dibiasakan sejak selesai minum ASI.</p><h2><strong>Tips untuk Mulai Minum Susu </strong></h2><p><img src="https://greenfields-prod.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/temp/large/1697507853906.jpg"/></p><p>Tidak semua orang terbiasa minum susu sejak kecil. Tak apa-apa, tidak ada kata terlambat untuk mulai mengkonsumsi asupan bergizi. Apalagi jika kamu tak mempunyai kondisi alergi susu sapi, tak perlu takut untuk mulai rutin minum susu. </p><p>Buat kamu yang bersemangat untuk menjalani gaya hidup sehat dan ingin memasukkan susu segar ke dalam menu harian, simak tips berikut, ya!</p><ul><li><strong>Minum susu 2 kali dalam sehari</strong></li></ul><p>Disarankan untuk minum susu 2 kali dalam sehari, yaitu pada waktu sarapan dan malam sebelum tidur untuk mendapatkan manfaat maksimal sepanjang hari. Minum susu di pagi hari saat sarapan akan memberikanmu nutrisi yang diperlukan untuk menghasilkan energi sehingga kamu dapat beraktivitas dengan penuh semangat.</p><p>Kemudian, di malam hari sebelum tidur, susu akan membantumu detoksifikasi tubuh dari berbagai bakteri, kuman, dan penyakit yang berasal dari polusi dan debu saat kamu beraktivitas di luar ruangan. Susu juga akan memberikan efek menenangkan sehingga tidurmu lebih nyenyak. </p><ul><li><strong>Dicampur dengan makanan</strong></li></ul><p>Ada beberapa jenis makanan yang akan terasa lebih nikmat bila dicampur susu segar pasteurisasi, contohnya sereal dan oats. Kamu bisa makan sereal saat sarapan atau sebagai camilan siang, dan menyiapkan overnight oats untuk menu sarapan.</p><ul><li><strong>Variasikan rasa susu</strong></li></ul><p>Kamu bisa menambahkan bahan-bahan lain dalam susu agar tidak bosan mengkonsumsinya, seperti buah-buahan, cokelat, kayu manis, vanila, dan lain sebagainya. Atau, cukup ambil pilihan yang lebih praktis, yaitu dengan minum <a href="https://greenfieldsdairy.com/produk/category/fresh-milk" rel="noopener noreferrer" target="_blank">Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi</a> yang terdiri dari bermacam-macam varian: <em>full cream, strawberry, chocomalt, </em>dan <em>low fat mochaccino</em>.</p><p><img src="https://lh3.googleusercontent.com/vEm6mjd87Ue7BRJzsxZY6ohQ5JH_UvoO6T2qFSGLRTDSSTc_Fk28_syd48Ra7gnnVTb5BnIQMMc2UqqEsmo-yLI2IL8rNLbRCmI88sGAvVkDSQTEDJEjUtd06voLWavSrbnMGSUIaeI4"/></p><p>Jangan sampai salah pilih, ya! Kamu bisa meminum susu segar pasteurisasi berkualitas dari Greenfields untuk mendapatkan khasiat dari kandungannya. Dalam setiap tetes Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi terkandung karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin (A, B1, B2), dan mineral (kolin, kalium, kalsium, fosfor, magnesium, dan zink). Susu Greenfields juga terbuat dari 100% susu sapi segar berkualitas dari peternakan Greenfields sendiri. </p><p>Proses pembuatannya dilakukan secara cermat agar kehigienisan dan kandungan gizinya tetap terjaga. Dengan begitu, kamu dapat menikmati manfaat susu segar di mana pun dan kapan pun. Tak perlu ragu lagi, Greenfields Fresh Milk Pasteurisasi adalah solusi minuman andalanmu saat beraktivitas di luar rumah! </p>

17 Oct 2023

Selengkapnya

Copyright © 2021 Greenfields. All rights reserved | Saran