Pemberian snack atau camilan diperlukan untuk menunjang asupan kebutuhan zat gizi anak. Camilan dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak karena meskipun diberikan dalam jumlah sedikit, namun bila diberikan dengan frekuensi yang lebih sering, akan dapat memberikan kalori dan zat gizi yang cukup banyak. Mengingat perannya yang sangat penting, MomDad perlu lebih selektif memilih camilan yang tak hanya mengenyangkan, tetapi juga kaya akan nutrisi. Dengan cara ini, camilan juga akan berperan dalam pembentukan otak dan badan si Kecil.
Nah, salah satu camilan sehat yang bisa MomDad berikan kepada si Kecil adalah yogurt. Namun, tidak semua kandungan yogurt sama, lho. Yuk, cari tahu lebih lanjut!
Pada usia di atas 1 tahun, si Kecil harus diperkenalkan kepada berbagai jenis makanan, rasa, dan tekstur. Selain makanan padat utama, MomDad juga dapat memperkenalkan camilan kepada si Kecil. Salah satu jenis camilan sehat yang dapat diperkenalkan kepada si Kecil adalah yogurt. Produk olahan susu ini aman untuk si Kecil selama MomDad memperhatikan label nutrisi dan memperhatikan kemungkinan terjadi reaksi alergi, meskipun sangat jarang terjadi. [1]
Yogurt diperoleh melalui proses fermentasi mikroorganisme khusus, yaitu bakteri Lactobacillus Bulgaricus dan Streptococcus Thermophilus [2]. Yogurt kaya akan protein serta vitamin dan mineral, seperti kalsium, fosfor dan vitamin B. Protein di dalam yogurt diperlukan untuk membangun otot dan berbagai organ tubuh. Sementara kalsium dan fosfor berfungsi untuk membangun tulang dan gigi yang kuat.
Salah satu kandungan yogurt yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak adalah bakteri baik yogurt yang bermanfaat untuk pencernaan. Makanan yang mengandung bakteri baik, seperti yogurt, dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri sehat di dalam usus si Kecil. Seiring waktu, makanan probiotik dengan bakteri baik yang hidup juga berpotensi untuk mencegah berbagai masalah kesehatan pada masa selanjutnya, termasuk obesitas dan diabetes mellitus. [3]
Namun perlu diingat, bahwa tidak semua yogurt mengandung probiotik atau bakteri baik yang hidup. Dalam beberapa kasus, bakteri yogurt/probiotik di dalam yogurt mati selama proses pembuatan. Oleh karena itu, pilihlah yogurt yang bakteri baiknya masih hidup, agar mendapatkan manfaat sebagai berikut:
Yogurt dengan bakteri yang sudah tidak aktif tentu tidak akan memberi manfaat sebaik yogurt yang bakterinya masih hidup, sehingga mungkin si Kecil tidak mendapatkan khasiatnya secara optimal. Oleh karena itu, pilihlah yogurt yang bakteri di dalamnya masih hidup, seperti Greenfields Yogurt.
Terbuat dari susu segar 100% dari peternakan dan pabrik Greenfields sendiri yang berstandar internasional, sehingga menghasilkan produk berkualitas tinggi. Kualitas nutrisi susu terbaik dapat dirasakan pada Greenfields Yogurt, Greenfields Yogurt memiliki bakteri baik (Lactobacillus delbrueckii subsp. bulgaricus, Lactobacillus paracasei, Lactobacillus rhamnosus, dan Streptococcus thermophilus) yang masih hidup di dalamnya. Diperkaya dengan serat pangan rendah kalori yang juga merupakan, Greenfields Yogurt mampu merangsang pertumbuhan dan aktivitas bakteri yang menyehatkan pencernaan. Produk Greenfields yogurt dingin terus dari pabrik sampai tangan, sehingga bakteri baiknya masih hidup ditambah lagi dengan serat pangan dan kalsium, mampu membantu melancarkan pencernaan dan imun tubuh, serta mendukung pertumbuhan tulang pada anak. Greenfields Yogurt juga mengandung buah asli di dalamnya, lho!
Greenfields Yogurt hadir dengan berbagai pilihan bentuk dan rasa, antara lain:
So, untuk mendapatkan manfaat optimal dari yogurt, pilih yang bakteri baiknya masih hidup ya, MomDad!
MomDad bisa dapatkan Greenfields Fresh Milk di e-commerce mulai dari harga Rp13.000 – Rp38.000.
Referensi:
1. American Academy of Pediatrics: “Starting Solid Foods.”
2. Codex Alimentarius. Milk and Milk Products. Second Edition. FAO/OMS, 2011
3. Harvard T.H. Chan School of Public Health: “Yogurt.”
4. Journal of Microbiology & Biotechnol, 2019 Sep 28;29(9):1335-1340. doi: 10.4014/jmb.1906.06064.
Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.
Source: Primaku (https://primaku.page.link/632z)
Ibu Hamil Boleh Minum Yogurt Nggak Sih? Apa Manfaatnya?
26 Oct 2024
Selengkapnya
Sembuhkan GERD dengan Lezat: Yogurt Plain Jawabannya!
16 Oct 2023
Selengkapnya
Ternyata Manfaat Yogurt yang Paling Penting Berasal dari 2 Jenis Bakteri Ini! Kenalan Yuk!
13 Oct 2023
Selengkapnya